Demam pada Anak saat Pertumbuhan Gigi: Mengungkap Kebenaran di Balik Mitos dan Fakta Medis Terkini

mitos jawa bayi lahir tumbuh gigi Tumbuhnya gigi pada anak merupakan tahapan penting dalam proses perkembangan kesehatan rongga mulut. Menurut drg. Aliyah Sp.KGA, periode pertumbuhan gigi pertama dimulai pada rentang usia 6 hingga 12 bulan. Proses ini merupakan milestone penting dalam pertumbuhan bayi yang menandakan perkembangan sistem pencernaan dan kemampuan mengonsumsi makanan padat. Setiap anak memiliki waktu yang berbeda dalam proses tumbuh gigi, namun umumnya dimulai pada periode tersebut. Tanda awal pertumbuhan gigi dapat dikenali melalui munculnya tonjolan putih di area gusi yang kemudian akan berkembang menjadi gigi pertama.

Baca juga: Mengenal 8 Manfaat Buah Kesemek yang Luar Biasa untuk Kesehatan, Termasuk Solusi Efektif Menurunkan Berat Badan Anda

Proses tumbuh gigi pada bayi seringkali disertai dengan beberapa gejala yang perlu diperhatikan orangtua. Bayi biasanya mengalami fase yang tidak nyaman, seperti mudah rewel, mengalami demam ringan, dan sering menginginkan sesuatu untuk dikunyah. Orangtua dapat membantu mengurangi ketidaknyamanan dengan memberikan gigitan dingin, pijatan lembut pada gusi, atau menggunakan obat yang aman untuk meredakan rasa sakit. Kebersihan mulut juga menjadi faktor penting selama proses pertumbuhan gigi, sehingga orangtua disarankan untuk membersihkan gusi bayi dengan kain lembut setelah pemberian makanan..

Baca juga: Mengatasi Masalah Bau Badan dengan Buah Keraton: Mengenal Kepel dan Ragam Manfaat Kesehatan Tradisional Jawa

Perkembangan gigi pada anak memiliki peran strategis dalam kesehatan jangka panjang. Gigi pertama yang tumbuh akan menjadi fondasi bagi pertumbuhan gigi permanen selanjutnya. Dokter gigi merekomendasikan pemeriksaan berkala sejak gigi pertama muncul untuk memastikan pertumbuhan yang sehat dan mencegah potensi masalah di kemudian hari. Nutrisi yang tepat, kebersihan mulut yang terjaga, dan pemantauan rutin menjadi kunci kesuksesan perkembangan gigi anak. Orangtua perlu memahami bahwa setiap anak memiliki pola pertumbuhan gigi yang unik, sehingga kesabaran dan perhatian khusus sangat diperlukan dalam mendampingi proses ini..