Pemkot Surabaya Menggunakan Aksara Jawa untuk Nama Kantor - Jawa Pos

aksara jawa surabaya Upaya pelestarian budaya Jawa di Surabaya mengalami perkembangan signifikan melalui inisiatif Pemerintah Kota dalam mengenalkan kembali aksara Jawa di ruang publik. Penempatan papan nama berbasis aksara Jawa di kantor-kantor pemerintahan merupakan langkah strategis untuk melestarikan warisan budaya dan meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap aksara tradisional. Program ini tidak hanya sekadar estetika visual, tetapi juga memiliki misi edukatif untuk memperkenalkan generasi muda pada kekayaan budaya leluhur mereka, khususnya dalam konteks pelestarian bahasa dan tulisan tradisional.

Baca juga: Kuota Haji Pulih ke Kondisi Normal, Antrean Jamaah Jawa Timur Bergerak Maju Tiga Tahun ke Depan

Implementasi program pemasangan papan nama aksara Jawa dilakukan secara bertahap di berbagai instansi pemerintahan kota. Setiap papan nama dirancang dengan memperhatikan kaidah penulisan aksara Jawa yang benar, dengan mempertimbangkan aspek keindahan dan keselarasan visual. Proses sosialisasi dan edukasi menjadi komponen penting dalam program ini, di mana pemerintah kota tidak hanya memasang papan nama, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam kepada pegawai dan masyarakat tentang pentingnya melestarikan aksara Jawa sebagai warisan budaya yang adiluhung..

Baca juga: Pemerintah Kota Batu Menghimbau Warga Untuk Meningkatkan Kewaspadaan Terhadap Potensi Dampak Cuaca Ekstrem

Dampak positif dari program ini terlihat dalam meningkatnya kesadaran masyarakat Surabaya terhadap pentingnya pelestarian budaya lokal. Generasi muda mulai tertarik untuk mempelajari dan memahami aksara Jawa, yang sebelumnya dianggap sebagai sesuatu yang kuno dan tidak relevan. Pemerintah Kota Surabaya berharap inisiatif ini dapat menjadi model bagi daerah lain dalam upaya revitalisasi dan pelestarian budaya tradisional. Melalui pendekatan yang inovatif dan berkelanjutan, aksara Jawa diharapkan dapat tetap hidup dan berkembang di tengah arus modernisasi yang semakin deras..